MAS ICAN – Halo sahabat, sekarang kita akan membahas soal jelaskan tentang unsur intrinsik dalam puisi.
Baca ulasan jelaskan tentang unsur intrinsik dalam puisi berikut ini sampai selesai ya.
Untuk menghindari kesalahan dalam menjawab soal jelaskan tentang unsur intrinsik dalam puisi , baca sampai selesai artikel ini.
Pengertian unsur intrinsik adalah langkah awal jika ingin membuat sebuah puisi yang penuh arti. Puisi adalah karya sastra yang kaya makna serta mengutamakan keindahan kata-kata agar menarik dan bisa menggugah emosi pendengar maupun pembacanya.
Umumnya puisi merupakan karya sastra yang berasal dari perasaan dan ungkapan penyair sebagai bentuk mengekspresikan diri.
Dapat menggambarkan imajinasi, kritik, keresahan, pengalaman, atau nasihat. Unsur intrinsik adalah unsur yang terdapat pada puisi dan berpengaruh serta menjadi elemen penting didalamnya.
Unsur intrinsik ini yang membangun puisi dari dalam, sehingga membentuk puisi menjadi sebuah karya yang mempunyai kesan indah dan bermakna tertentu.
Lantas apa sajakah unsur-unsur tersebut?
Jelaskan Tentang Unsur Intrinsik Dalam Puisi
Dibawah ini adalah ulasan mengenai penjelasannya, simak uraian berikut ini:
1. Unsur Intrinsik Tema
Tema di dalam puisi adalah gagasan utama yang mau disampaikan oleh penulis lewat puisinya. Sifat dari tema ini bisa khusus, lugas dan objektif. Yang paling umum pada puisi biasanya meliputi ketuhanan, kritik sosial, cinta, keadilan, perjuangan, hingga kemanusiaan.
2. Perasaan atau Imaji
Puisi adalah karya sastra yang memuat ekspresi diri atau gambaran perasaan penulisnya. Perasaan tersebut dapat berupa kesenangan, kesedihan, ketakutan, dan sebagainya. Daya bayang saat membangun puisi adalah penggunaan kata-kata khas serta konkret yang bisa menciptakan imaji visual, taktil dan auditif.
3. Pilihan Kata atau Diksi
Penyair hendaknya memilih kata dengan cermat dengan cara mempertimbangkan makna ketika akan membuat puisi. Selain itu kata-kata pada puisi dipilih dengan mempertimbangkan banyak aspek. Keselarasan nada atau irama, dan rima, serta konteks utuh dalam keseluruhan puisi.
4. Nada dan Majas
Lewat sebuah puisi, penyair harus dapat membangun suasana nada sehingga isi pesan yang tersimpan di dalamnya dapat tersampaikan kepada pembaca. Misalnya menghadirkan efek bahagia dan ceria, jadi nuansa yang timbul oleh pembaca yaitu perasaan senang bahkan berbunga-bunga.
Unsur intrinsik majas pembentuk puisi berikutnya yaitu majas. Puisi identik dengan bahasa figuratif yakni bahasa yang digunakan penyair untuk menyatakan sesuatu dengan cara bermakna kiasan atau yang tidak biasa. Penggunaan gaya bahasa atau majas ini tujuannya untuk menimbulkan kesan.
5. Unsur Rima dan Amanat
Rima adalah perulangan atau persamaan bunyi dalam puisi yang bertujuan untuk menciptakan efek keindahan. Rima terletak pada akhir setiap larik. Misalnya, rima silang (a-b-a-b) ada juga rima yang berpola selaras (a-a-a-a) atau rima kembar (a-a-b-b).
Unsur Amanat ini merupakan wejangan atau dalam bentuk pesan. Biasanya amanat akan ditulis sesuai dengan kemauan penyair.
Dalam puisi amanat memang akan disampaikan bisa dirumuskan sendiri, namun ada juga yang meniru nasehat dari orang lain.
Nah itulah pembahasan mengenai pengertian puisi. Dan unsur intrinsik pembentuk puisi, seperti tema, majas, pilihan kata (diksi) nada, rima, perasan atau imaji dan amanat.
Semoga ulasan jelaskan tentang unsur intrinsik dalam puisi ini dapat menambah wawasan kamu dan bermanfaat.